Marvel’s Spider-Man: Miles Morales: Ulasan Lengkap Petualangan Spider-Man Generasi Baru di PS5

Marvel’s Spider-Man: Miles Morales: Ketika Spider-Man Baru Menggebrak di Harlem
Siapa sangka, menjadi pahlawan sekaligus remaja biasa bisa terasa begitu epik? Marvel’s Spider-Man: Miles Morales bukan sekadar sekuel—ini adalah panggung bagi Miles untuk membuktikan diri sebagai Spider-Man sejati. Dibungkus dengan grafis memukau dan narasi yang menghujam hati, game eksklusif PS5 ini layak masuk koleksi para penggemar superhero.
Kisah yang Menyentuh: Bukan Cuma Aksi, Tapi Juga Identitas
Miles bukan Peter Parker, dan itu yang membuat ceritanya segar. Di tengah pertarungan melawan musuh seperti Tinkerer dan Roxxon, Miles harus menghadapi dilema remaja: menemukan jati diri, menjaga keluarga, dan melindungi Harlem—kampung halaman yang diangkat dengan detail mengagumkan. Dialognya sarat kehangatan, terutama hubungannya dengan ibu Rio dan sahabatnya, Ganke. Siap-siap terharu saat adegan Miles dan ayahnya, Jefferson, dibahas lewat kilas balik!

Gameplay: Kombinasi Kekuatan Baru yang Menggila
Jika di game sebelumnya Peter mengandalkan teknologi, Miles membawa keunikan baru: Venom Power. Kemampuan bio-listrik ini bukan cuma untuk menghajar musuh, tapi juga memecahkan teka-teki lingkungan. Bayangkan: satu serangan Venom Punch bisa melumpuhkan 5 penjahat sekaligus! Ditambah mode siluman yang lebih halus, misi stealth di museum atau markas Roxxon terasa seperti tarian strategi.
Jangan lupa sensasi berayun di New York yang kini dihiasi salju dan lampu natal. Dengan dukungan DualSense PS5, tarikan tali web-slinger terasa bergetar di tangan, sementara 3D Audio membuat teriakan warga Harlem seolah datang dari segala arah.
Visual & Suara: Harlem Hidup dalam 4K
Ray tracing di PS5 menghadirkan pantulan cahaya di gedung-gedung pencakar langit yang bikin mata terpana. Setiap sudut Harlem—dari mural jalanan hingga kedai bodega—didesain dengan cinta. OST-nya? Penuh beat hip-hop dan orkestra dramatis yang mengiringi momen heroik Miles. Uniknya, kostum alternatif seperti “The End” (terinspirasi komik) atau “Bodega Cat” (lengkap dengan kucing di tas!) menambah personalisasi kocak.
Kekurangan? Hanya Satu: Ingin Lebih Panjang!
Durasi main sekitar 10-12 jam mungkin terasa singkat untuk sebagian pemain. Tapi, side quest seperti membantu warga Harlem atau mengumpulkan koleksi time capsule memberi kedalaman ekstra. Apalagi dengan New Game+ yang mempertahankan upgrade, repetisi pun tetap seru.
Verdict: Langkah Besar untuk Spider-Man Masa Depan
Miles Morales bukan sekadar filler sebelum Spider-Man 2. Ini adalah bukti bahwa Insomniac Games paham cara menghidupkan legenda baru. Dari adegan pertarungan di jembatan Brooklyn yang spektakuler hingga momen Miles menenangkan warga yang ketakutan, game ini mengingatkan kita: siapapun bisa jadi pahlawan—asal punya keberanian untuk bangkit.
P.S.: Tunggu sampai credit roll! Post-credit scene-nya bakal bikin fans teriak… “Wait, WHAT?!”